Bacaan Latin: Sanulqii fii quluubil laziina kafarur ru’ba bimaaa ashrakuu billaahi maa lam yunazzil bihii sultaana-nw wa maawaahumun Naar; wa bi’sa maswaz zaalimiin
Artinya: Akan Kami masukkan rasa takut ke dalam hati orang-orang kafir, karena mereka mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah tidak menurunkan keterangan tentang itu. Dan tempat kembali mereka ialah neraka. Dan (itulah) seburuk-buruk tempat tinggal (bagi) orang-orang zhalim.
Tafsir
Setelah ditegaskan bahwa Allah adalah penolong yang terbaik, di sini dijelaskan salah satu bentuk pertolongan dimaksud. Yaitu akan Kami lindungi dan tolong kamu dengan masukkan rasa takut ke dalam hati orang-orang kafir, untuk menyerang kaum muslim, hal itu karena mereka mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah tidak menurunkan keterangan tentang itu. Dan tempat kembali mereka setelah meninggal dunia ialah neraka. Dan itulah seburuk-buruk tempat tinggal yang abadi bagi orang-orang zalim.
Bentuk pertolongan Allah yang diberikan kepada orang mukmin, dengan membisikkan ke dalam hati orang kafir rasa takut untuk melanjutkan peperangan, karena mereka mempersekutukan Allah. Tempat mereka neraka dan itulah seburuk-buruk tempat tinggal bagi orang-orang yang zalim.
Memang bagaimanapun hebat dan gagah perkasanya seseorang, ia akan merasa lemah dan tidak dapat berbuat sesuatu, apabila ia telah dihinggapi oleh perasaan takut.
sumber: kemenag.go.id