Bacaan Latin: Summa rudduuu ilallaahi mawlaahumul haqq; alaa lahul hukmu wa Huwa asra’ul haasibiin
Artinya: Kemudian mereka (hamba-hamba Allah) dikembalikan kepada Allah, penguasa mereka yang sebenarnya. Ketahuilah bahwa segala hukum (pada hari itu) ada pada-Nya. Dan Dialah pembuat perhitungan yang paling cepat.
Tafsir
Setelah semua menjumpai kematian dan mengalami kehidupan di alam barzakh, kemudian mereka, hamba-hamba Allah tersebut, dikembalikan kepada Allah, yakni kepada hukum dan ketetapan-Nya bahwa semua akan menerima balasan sesuai dengan amal perbuatannya ketika di dunia, karena Dia adalah penguasa mereka yang sebenarnya. Ketahuilah bahwa segala hukum dan segala aturan, khususnya pada hari itu, ada pada-Nya. Dan Dialah pembuat perhitungan yang paling cepat. Dan tidak ada yang menandingi-Nya.
Ayat ini menerangkan bahwa orang-orang yang telah dicabut nyawanya oleh malaikat maut, kembali kepada Allah untuk diadili perkaranya, dan Allah akan memberi keputusan berdasar hukum-Nya dengan seadil-adilnya. Dia mempunyai kekuasaan untuk menghukum, tidak seorang pun yang dapat mengubah keputusan-Nya. Dia amat cepat memberi keputusan.
Sesungguhnya semua perhitungan, pembalasan dan hukuman di akhirat nanti semata-mata berdasar amal, perbuatan dan tindakan manusia semasa hidup di dunia apakah sesuai dengan batas-batas yang telah ditentukan Allah atau tidak.
sumber: kemenag.go.id